Testimoni Adalah: Manfaat, Jenis, dan Tips Mendapatkannya

Testimoni adalah bagian yang tidak asing bagi sebuah bisnis atau Anda yang berkecimpung di bidang digital marketing.

Testimoni adalah sebuah bentuk kesaksian atau jejak pendapat dari konsumen yang merasa puas atau kecewa dengan produk atau layanan yang telah dibelinya.

Jadi, konsumen bisa memberikan pendapat mereka terkait produk atau layanan melalui testimoni ini.

Lalu apa sebenarnya manfaat dari testimoni ini dan apa saja jenis-jenis yang dimilikinya?

Pada artikel ini CRM.ID akan menjelaskan secara lengkap mengenai testimoni mulai dari mengapa testimoni ini penting, manfaat, jenis-jenisnya, hingga tips mendapatkannya.

Baca selengkapnya hanya pada penjelasan yang ada di bawah ini:

Mengapa Testimoni Penting bagi Bisnis?

Pernahkah Anda berada di dalam sebuah kegiatan pemasaran ataupun promosi?

Di dalam kegiatan ini, biasanya sebuah bisnis membutuhkan jejak pendapat dari konsumen yang telah membeli produk Anda di mana tujuannya untuk meningkatkan rasa percaya konsumen.

Nah, inilah yang disebut dengan testimoni.

Testimoni adalah pernyataan yang diberikan oleh konsumen yang berhubungan dengan pengalaman mereka menggunakan produk atau layanan sebuah bisnis.

Testimoni ini sangat penting karena bisa membuat pelanggan merasa jadi bagian penting dan pelanggan merasa pendapatnya didengar oleh bisnis.

Pelanggan bisa memberikan testimoni yang positif ataupun testimoni yang negatif sesuai dengan pengalaman yang mereka rasakan.

Bagi pemiliki bisnis, testimoni yang diberikan pelanggan bisa menjadi bahan evaluasi untuk menciptakan produk atau layanan yang lebih baik lagi.

Anda bisa menayangkan testimoni ini di website ataupun media sosial yang dimiliki.

Baca Juga: Customer Base: Ini Jenis dan Cara Membangunnya

Apa Saja Jenis-Jenis Testimoni?

Ada beberapa jenis testimoni yang sering diberikan pelanggan kepada produk atau layanan, apa saja?

• Quotes: Ditunjukkan dalam bentuk kata-kata yang disampaikan secara langsung oleh pelanggan yang merasa puas dengan produk atau layanan.
• Video: Dilakukan dengan merekam konsumen yang membicarakan produk Anda secara positif.
• Media sosial: Dilakukan dengan cara mengumpulkan cerita yang konsumen bagikan di media sosial yang berhubungan dengan pengalaman ketika menggunakan produk atau layanan.
• Wawancara dengan konsumen: Dilakukan dengan menggunakan pertanyaan dan jawaban dalam bentuk video atau tertulis, di mana Anda dapat bertanya secara langsung terkait pengalaman ketika menggunakan produk.
• Influencer: Dilakukan oleh selebriti atau influencer yang diminta untuk memberikan cerita, pujian, atau dengan memberikan rekomendasi produk Anda.
• Peer: Pengalaman dari konsumen yang ditulis atau dibagikan di situs-situs review.

Baca Juga: Perilaku Konsumen: Pengertian dan Jenisnya

Apa Manfaat dari Testimoni?

Berikut beberapa manfaat yang dimiliki oleh testimoni:

1. Meningkatkan Kepercayaan dari Pelanggan

Manfaat yang pertama adalah meningkatkan kepercayaan dari pelanggan.

Ulasan yang diberikan pelanggan yang berkaitan dengan produk atau layanan sangat memengaruhi emosi dan pikiran para pelanggan baru.

Ini membuat mereka bisa lebih percaya atas produk yang dijual dan mengurangi keraguan untuk membelinya.

Makanya tidak heran jika banyak bisnis menempatkan ulasan positif di media sosial atau website yang mereka miliki.

Hal in karena ulasan positif yang diberikan akan memengaruhi reputasi bisnis tersebut

Ketika bisnis mendapatkan ulasan positif, maka Anda bisa meningkatkan kepercayaan dari calon konsumen sebelum mereka melakukan pembelian produk.

Baca Juga: Contoh Email Blast, Tips Terbaik, dan Alternatifnya

2. Memasarkan Produk

Dengan adanya ulasan dari pelanggan, Anda juga bisa dijadikan sebagai strategi pemasaran yang efektif untuk diterapkan ke seluruh bidang yang ada di dalam bisnis.

Dengan adanya ulasan ini, Anda bisa menjadikannya sebagai alat pemasaran produk tanpa biaya alias gratis.

Ini karena testimoni adalah salah satu bentuk pemasaran yang dilakukan dari mulut ke mulut.

Pelanggan yang merasa puas bisa menyampaikannya kepada kerabat, keluarga, hingga tetangga yang ada di sekitar dan ini yang membuat bisnis bisa mendapatkan pemasaran secara gratis.

3. Menjadi Bahan Materi Iklan

Anda juga bisa menjadikan pendapat dari pelanggan sebagai bahan materi iklan.

Baik itu dibuat dalam bentuk teks, story media sosial, email, atau lainnya.

Dengan cara ini Anda bisa menjadikannya sebagai bahan pemasaran yang unik dan memberikan efek yang lebih baik untuk memperkenalkan produk Anda.

4. Bahan untuk Evaluasi

Tidak semua pendapat atau ulasan yang diberikan pelanggan bersifat positif, karena ada juga yang memberikannya dalam bentuk negatif, misalnya mengkritik atau memberikan keluhan terkait produk atau layanan yang diberikan.

Jika Anda mendapatkan pendapat yang kurang baik dari konsumen, ini bisa dijadikan sebagai bahan untuk melakukan evaluasi.

Dari ulasan yang diberikan oleh pelanggan, Anda bisa mengetahui bagian mana saja yang perlu diperbaiki agar bisa memberikan kualitas produk atau layanan yang lebuh baik lagi.

Jadi bisa dibilang, pendapat yang diberikan pelanggan tidak begitu buruk, tergantung bagaimana Anda menyikapinya dan melakukan perbaikan untuk terus memberikan perbaiki terhadap produk atau layanan yang dimiliki.

Baca Juga: Apa Itu Pelanggan: Ini Pengertian, Jenis, dan Karakteristiknya

5. Bentuk Apresiasi

Manfaat yang terakhir adalah sebagai bentuk apresiasi yang diberikan kepada pelanggan.

Ketika pelanggan atau konsumen bisa memberikan jejak pendapat mereka terhadap produk atau layanan yang diberikan, akan membuat pelanggan merasa diapresiasi.

Ini artinya bisnis mendengarkan apa kata konsumen, baik itu yang bersifat positif ataupun negatif.

Baca Juga: Apa Itu Klien: Ini Pengertian dan Perbedaannya dengan Pelanggan

Bagaimana Cara Mendapatkan Testimoni yang Positif dari Pelanggan?

Untuk mendapatkan testimoni yang positif, Anda harus mengawalinya dengan memastikan konsumen merasa puas dengan produk atau layanan yang mereka dapatkan.

Jadi, hal pertama yang harus dilakukan adalah memastikan konsumen atau pelanggan Anda merasa puas karena tanpa adanya rasa puas ini mustahil konsumen akan memberikan testimoni yang positif.

Ketika mereka merasa puas, tidak hanya bisa memberikan pendapat yang positif, tetapi mereka juga tidak ragu untuk membeli kembali produk atau layanan tersebut/

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan pendapat yang positif dari konsumen atau pelanggan:

1. Lakukan Interaksi

Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan interaksi dengan pelanggan.

Hal ini dikarenakan komunikasi menjadi bagian yang sangat penting dalam memasarkan produk.

Memang, kualitas produk memegang peranan penting ketika menjual produk, namun Anda juga harus mendukungnya dengan gaya komunikasi yang baik.

Jadi, Anda bisa melakukan follow up dan meminta pendapat dari konsumen terkait produk atau layanan yang mereka gunakan.

Anda bisa melakukan hal dengan berbagai cara, mulai dari menggunakan aplikasi chatting, telepon, ataupun dari email.

Ini juga bisa menjadi bentuk perhatian Anda kepada konsumen.

2. Menerima Setiap Testimoni

Tidak semua pendapat yang diberikan konsumen bersifat positif dan Anda harus bisa menerima setiap testimoni yang didapatkan, baik positif atau negatif.

Hargai setiap pendapat yang diberikan oleh pelanggan Anda dan Anda juga bisa memberikan penghargaan kepada pelanggan dalam bentuk bonus atau hadiah untuk konsumen yang telah memberikan ulasan secara jujur.

Baca Juga: 12 Cara Menggunakan Social Proof dalam Marketing

3. Berikan Respon Positif untuk Testimoni Negatif

Seperti penjelasan sebelumnya, tidak semua testimoni yang diberikan pelanggan bersifat positif dan ada yang memberikan dalam bentuk negatif atau kritik.

Meski begitu, Anda harus tetap memberikan respon positif meski yang didapat adalah kritik dari pelanggan.

Untuk mengatasinya, Anda bisa meminta maaf dan membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh pelanggan tersebut.

Ini bisa memberikan peluang dari yang awalnya negatif menjadi ulasan yang positif.

4. Lebih Aktif di Media Sosial

Di tengah dunia yang serba digital saat ini, pelanggan juga sangat suka memberikan pengalaman yang mereka dapatkan di media sosial.

Tidak ada salahnya bagi Anda untuk lebih aktif di media sosial agar Anda bisa mengumpulkan lebih banyak ulasan dari para konsumen Anda.

Dengan cara ini proses pemasaran dapat dilakukan dengan lebih mudah dan murah (bahkan gratis) dan Anda berkesempatan membangun komunikasi yang baik dengan para pelanggan.

Baca Juga: Cara Promosi di Instagram untuk Meningkatkan Penjualan

Kesimpulan

Itulah tadi penjelasan mengenai testimoni yang bisa menjadi referensi untuk Anda.

Dari penjelasan artikel di atas dapat diketahui bahwa testimoni memegang peranan penting bagi sebuah bisnis.

Bisnis bisa mengetahui kekurangan dan kelebihan dari produk yang mereka miliki melalui pengalaman dari pelanggan ini.

Selain itu, testimoni juga bisa dijadikan sebagai strategi pemasaran yang murah, bahkan gratis.

Nah, untuk mendukung peningkatan testimoni yang positif ini, Anda bisa menggunakan aplikasi CRM.

Aplikasi CRM akan memudahkan Anda dalam mengumpulkan pendapat dari pelanggan dan juga memberikan respon yang baik ketika pelanggan memberikan pendapat yang negatif.

CRM.ID menjadi rekomendasi aplikasi CRM yang wajib untuk Anda pilih.

CRM.ID dilengkapi dengan berbagai fitur yang akan membuat pengelolaan layanan pelanggan menjadi lebih mudah dan efektif.

Yuk daftar CRM.ID sekarang juga dan jadwalkan demo bersama tim hebat kami dengan klik tautan ini.