10 Rekomendasi Aplikasi CRM untuk Bisnis Indonesia 2025

Tim penjualan saat ini memerlukan alat yang canggih untuk menarik dan mempertahankan perhatian pelanggan, seperti aplikasi CRM.

Bisnis yang belum menggunakan CRM berisiko kehilangan prospek potensial dan mungkin akan kesulitan mengelola akun pelanggan secara efektif.

Aplikasi CRM membantu tim penjualan di Indonesia mengatur dan memanfaatkan informasi guna mendapatkan gambaran menyeluruh tentang pelanggan, meningkatkan produktivitas, serta mendukung pengalaman pelanggan yang lebih personal.

Pada artikel ini, kami akan membagikan 10 rekomendasi aplikasi CRM yang cocok untuk bisnis di Indonesia dalam mengelola pelanggannya.

Tantangan yang Bisnis di Indonesia Hadapi Tanpa CRM

Tanpa CRM, bisnis menghadapi sejumlah tantangan serius yang bisa menghambat pertumbuhan dan efisiensi operasional.

Berikut beberapa penjelasannya:

• Data pelanggan terfragmentasi: Informasi tersebar di berbagai tempat, sehingga sulit mendapatkan gambaran lengkap pelanggan.
• Kesulitan melacak interaksi: Sulit memantau riwayat komunikasi dan permintaan pelanggan, berisiko menurunkan kualitas layanan.
• Penurunan produktivitas tim: Waktu terbuang untuk mencari data dan mengatur follow-up secara manual tanpa otomatisasi.
• Peluang penjualan terlewat: Tanpa pengingat dan segmentasi yang tepat, peluang penjualan mudah hilang.
• Kesulitan menyusun laporan dan analitik: Sulit mendapatkan laporan cepat dan akurat untuk evaluasi kinerja dan proyeksi penjualan.
• Pengalaman pelanggan tidak konsisten: Interaksi yang kurang personal dan relevan membuat pelanggan merasa kurang diperhatikan.
• Sulit mengelola pertumbuhan: Pengelolaan relasi manual tidak efektif saat jumlah pelanggan bertambah, menghambat skala bisnis.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Software CRM Logistik Terbaik

Manfaat Aplikasi CRM untuk Bisnis di Indonesia

1. Pengalaman pelanggan yang lebih baik

CRM menyimpan informasi pelanggan dan prospek dalam satu tempat, sehingga tim penjualan dapat lebih memahami kebutuhan pelanggan dan memberikan pengalaman yang lebih personal.

Dengan CRM, tenaga penjualan memiliki pandangan menyeluruh terhadap pelanggan mereka.

Semakin banyak informasi wawasan yang tim miliki, semakin tepat mereka dapat menyusun percakapan untuk menjawab kebutuhan nyata pelanggan terhadap bisnis Anda.

2. Produktivitas lebih tinggi

Dulu, menemukan pelanggan yang tepat di antar segudang prospek yang ada adalah hal yang merepotkan. Itu juga kalau catatan dari percakapan terakhir masih terbaca.

CRM penjualan menyajikan informasi pelanggan secara instan, mempercepat proses penjangkauan, dan memungkinkan tim untuk menjangkau lebih banyak prospek.

Selain itu, aplikasi CRM juga membantu meminimalisir peluang yang terlewat dan meningkatkan kemungkinan konversi.

Tim penjualan juga dapat menggunakan data pelanggan untuk membuat daftar prospek yang lebih tertarget dan terotomatisasi, sehingga setiap lead mendapatkan perhatian yang layak.

Visibilitas penuh terhadap sales pipeline

Bisnis memerlukan analitik pelanggan untuk memahami tren penjualan masa lalu dan memprediksi kinerja di masa depan.

CRM memungkinkan prediksi yang akurat melalui fitur laporan dan analitik yang membantu memvisualisasikan serta menganalisis metrik kinerja penjualan utama.

Misalnya, seperti waktu respon terhadap prospek, rasio keberhasilan penjualan, atau nilai seumur hidup pelanggan (Customer Lifetime Value/CLV).

Angka-angka ini membantu bisnis untuk memfokuskan sumber daya pada pelanggan yang berpotensi lebih tinggi untuk melakukan pembelian, serta menyusun strategi penjualan yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Aplikasi CRM untuk Bisnis FnB

Rekomendasi X Aplikasi CRM untuk Bisnis di Indonesia

1. CRM.ID

CRM.ID adalah aplikasi CRM yang cocok, unggul dengan membawa berbagai fitur yang bisa Anda gunakan tanpa batasan.

Dengan CRM.ID, bisnis Anda bisa memanfaatkan WhatsApp Business API untuk mengirim pesan kepada pelanggan, mengotomatiskan tugas, mengelola percakapan dan profil pelanggan, serta melacak kinerja agen.

Selain itu, tidak seperti kebanyakan aplikasi CRM lainnya, CRM.ID tidak membebankan biaya tambahan jika Anda memiliki banyak pengguna atau agen.

Aplikasi ini sangat cocok untuk pemilik bisnis di Indonesia yang baru pertama kali menggunakan CRM, karena desain antarmukanya yang intuitif dan sederhana.

Kelebihan:

• Dukungan pengguna yang responsif, cepat, dan gratis
• Antarmuka yang intuitif dan sederhana
• Satu harga untuk semua fitur
• Tidak ada biaya tambahan
• Tidak ada batasan untuk pengelolaan data, kontak, dan pesan

Kekurangan:

• Kurang cocok untuk perusahaan besar yang membutuhkan fitur spesifik industri

2. Zoho CRM

Zoho menawarkan rangkaian software bisnis berbasis SaaS yang sangat luas, dan produk CRM-nya merupakan salah satu yang paling menonjol.

Fitur-fiturnya cukup lengkap, dan mencakup AI terbaru-nya, Zia, mesin analitik untuk mendeteksi tren dan anomali penjualan.

Zoho CRM cocok digunakan oleh berbagai jenis bisnis. Jika Anda sudah menggunakan produk lain dari ekosistem Zoho, maka menggunakan Zoho CRM akan terasa sangat natural.

Jika Anda menyukai ekosistem Zoho tetapi merasa fitur CRM-nya terlalu kompleks, Anda bisa mempertimbangkan Bigin by Zoho, CRM versi ringan yang memang khusus untuk bisnis kecil.

Kelebihan:

• Fitur sangat lengkap
• Kustomisasi hampir tanpa batas, terutama dengan Canvas Builder
• AI yang fleksibel di paket harga menengah ke atas
• Fitur gamifikasi terintegrasi

Kekurangan:

• Cukup sulit dipelajari
• Sebagian besar fitur canggih hanya tersedia di paket harga lebih tinggi

3. Apptivo CRM

Apptivo CRM adalah platform yang membagi fiturnya ke dalam berbagai modul, sehingga Anda bisa menyusun dan menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan unik bisnis Anda.

Selain itu, platform ini juga mendukung berbagai kebutuhan lain seperti akuntansi, pembuatan faktur, dan manajemen proyek.

Jika Anda merasa CRM lain yang pernah dicoba kurang fleksibel, Apptivo patut dipertimbangkan.

Kumpulan fiturnya yang luas memungkinkan kustomisasi hampir tanpa batas. Namun, banyaknya pilihan ini juga membawa tantangan berupa kompleksitas.

Jika Anda tidak memiliki cukup waktu, pengetahuan, atau sumber daya untuk mengatur dan menyesuaikan sistem ini, mungkin lebih baik menggunakan layanan CRM lain yang lebih fokus dan sederhana.

Kelebihan:

• Dashboard yang dapat dikustomisasi
• Profil prospek yang sangat detail
• Alat pembuatan deal yang kuat
• Analitik yang mendalam
• Terintegrasi dengan layanan pihak ketiga dan aplikasi Apptivo lainnya

Kekurangan:

• Antarmuka bisa sulit dinavigasi
• Tidak memiliki fitur berbasis AI

Baca Juga: 8 Rekomendasi Software CRM untuk Industri Keuangan

4. Creatio CRM

Creatio adalah platform no-code dengan kemampuan CRM dengan kustomisasi tinggi melalui produk Sales miliknya.

Selain menyediakan fitur manajemen pelanggan dan prospek yang rinci, Creatio juga memiliki pengelolaan email tingkat lanjut, otomatisasi proses, dan alat pelaporan.

Jika bisnis Anda memiliki anggaran cukup besar dan mampu memenuhi jumlah minimum syarat pengguna, Anda bisa mencoba Creatio.

Platform ini menjalankan seluruh fungsi CRM secara efektif dan cukup fleksibel untuk menyimpan serta menampilkan informasi yang benar-benar Anda butuhkan.

Kelebihan:

• Kustomisasi tinggi
• Asisten AI canggih
• Analitik yang mendetail
• Menggunakan protokol machine learning untuk meningkatkan analisis data

Kekurangan:

• Jumlah fitur yang banyak bisa terasa membingungkan
• Struktur harga rumit dan relatif mahal untuk bisnis skala kecil-menengah (UKM)

5. HubSpot CRM

HubSpot menawarkan versi gratis yang cukup lengkap dari Smart CRM miliknya dan dapat digunakan hingga dua pengguna tanpa batasan waktu.

Jika Anda baru pertama kali menggunakan CRM, Anda bisa mencoba versi gratis ini.

Dan ketika bisnis Anda sudah siap naik level, Anda bisa berlangganan versi berbayarnya.

Namun, untuk mendapatkan seluruh fitur unggulan Smart CRM, Anda perlu berlangganan produk premium seperti Sales Hub, yang harganya cukup menguras kantong.

Kelebihan:

• Mudah digunakan
• Versi gratis tanpa batasan waktu
• Asisten penjualan bertenaga AI
• Mendukung pemrosesan pembayaran

Kekurangan:

• Beberapa fitur memerlukan proses pembelajaran terlebih dahulu
• Beberapa kemampuan hanya tersedia pada paket berbayar yang lebih tinggi

6. Insightly CRM

Insightly memiliki kemampuan skalabilitas yang baik sesuai dengan ukuran bisnis Anda, meskipun harganya cenderung mahal.

Proses setup-nya intuitif dan menawarkan pengalaman pengguna yang ramah.

Selain itu, Insightly mampu menangani seluruh komponen dalam sales pipeline, termasuk prospek, kontak, peluang, dan proyek dengan cukup detail.

Jika Anda tidak terlalu membutuhkan fitur AI canggih dan ingin segera mulai menggunakan layanan CRM yang komprehensif tanpa ribet, maka Insightly adalah pilihan tepat.

Kemudahan penggunaannya membuat Anda dan tim tidak akan kesulitan memahami cara kerjanya.

Kelebihan:

• Antarmuka yang intuitif
• Proses setup dan orientasi pengguna yang cepat
• Alat otomatisasi alur kerja yang sangat baik
• Integrasi yang luas, dengan opsi membangun integrasi khusus pada level premium

Kekurangan:

• Harga relatif mahal
• Kemampuan AI yang kurang menonjol

Baca Juga: 10 Rekomendasi Software CRM Bisnis Transportasi

7. Less Annoying CRM

Less Annoying CRM menawarkan berbagai fitur penting dan kemudahan penggunaan yang menjadi nilai jual utama.

Antarmuka CRM ini juga sederhana dan mudah dipahami. Selain itu, tampilan web responsifnya bekerja dengan baik di perangkat seluler maupun desktop.

Namun itu berarti, kesederhanaan desainnya juga berarti fiturnya tidak selengkap solusi CRM untuk perusahaan besar.

Misalnya, fungsi pelaporannya masih kalah dibandingkan sistem yang lebih canggih.

Kelebihan:

• Satu paket harga yang terjangkau
• Banyak opsi dukungan dan bantuan
• Tampil optimal di perangkat seluler

Kekurangan:

• Kemampuan pelaporan terbatas
• Tidak ada fitur khusus untuk menambahkan prospek secara dedikatif

8. SugarCRM Sugar Sell

Sugar Sell adalah salah satu aplikasi CRM yang cocok untuk melayani bisnis B2B maupun B2C di Indonesia.

Anda bisa menyesuaikan dasbor setiap karyawan (hingga level individu) dengan data dan Dashlets (widget) yang relevan.

Namun, perlu Anda ingat bahwa sistem ini bukan yang paling mudah digunakan, idealnya digunakan oleh tim yang sudah berpengalaman, atau siap meluangkan waktu untuk mempelajarinya.

Kelebihan:

• Dasbor dapat dikustomisasi sepenuhnya untuk tim dan karyawan
• Profil akun, kontak, dan prospek yang rinci dan fleksibel
• Fitur AI canggih untuk menganalisis dan membuat ringkasan data
• Fitur Focus Drawers memungkinkan sebagian besar tugas dilakukan langsung dari dasbor

Kekurangan:

• Paket berlangganan cukup mahal dan ada syarat jumlah pengguna minimum
• Integrasi dengan alat populer hanya tersedia pada langganan tingkat tinggi
• Bisa terasa rumit bagi pemula

Baca Juga: 13 Aplikasi CRM untuk Bengkel dan Dealer Mobil

9. Freshsales

Freshsales adalah aplikasi CRM yang sangat cocok untuk usaha kecil dan startup di Indonesia.

Meskipun tidak selengkap pesaingnya dalam hal fitur, Freshsales unggul dalam integrasi dengan berbagai perangkat lunak bisnis seperti kalender, layanan email marketing, dan alat seperti DocuSign.

Jika Anda mencari CRM yang fungsional namun tidak membingungkan tim penjualan dengan terlalu banyak fitur, pertimbangkan Freshsales.

Kelebihan:

• Paket dasar yang terjangkau
• Antarmuka yang intuitif
• Dukungan onboarding yang sangat baik
• Banyak integrasi dengan software lain

Kekurangan:

• Paket dasar hanya memungkinkan pembuatan satu sales pipeline
• CRM lain menawarkan fitur yang lebih canggih

10. Nimble CRM

Nimble adalah perangkat lunak customer relationship management (CRM) yang berfokus pada pemeliharaan prospek (lead nurturing) dan kemudahan penggunaan.

Selain itu, Nimble juga memiliki fitur memperkaya data kontak dengan informasi sosial dan bisnis.

Hal ini memberi Anda informasi lebih dalam dan kemampuan lebih baik untuk membina dan mengonversi prospek menjadi pelanggan.

Namun, meskipun sangat ramah pengguna, Nimble mematok harga yang lumayan untuk bisnis kecil.

Selain itu, batas penyimpanan data dari Nimble mungkin cukup membatasi untuk beberapa pengguna.

Kelebihan

• Integrasi media sosial, termasuk pencarian prospek dari LinkedIn
• Kemampuan memperkaya data secara otomatis
• Alur kerja otomatis (automated workflows)
• Manajemen tugas
• Lebih dari 100 integrasi
• Uji coba gratis selama 14 hari

Kekurangan

• Tidak tersedia paket gratis
• Bukan pilihan paling terjangkau
• Batas penyimpanan hanya 2 GB
• Tidak tersedia dukungan pelanggan 24/7

Baca Juga: Aplikasi CRM Klinik: 10 Rekomendasi Terbaiknya

Kesimpulan

Jadi, itulah 10 rekomendasi aplikasi CRM yang bisa digunakan bisnis di Indonesia. CRM sangat penting karena membantu mendukung bisnis Anda dalam mengelola hubungan dengan pelanggan.

Dengan CRM, Anda bisa meningkatkan produktivitas tim agen penjualan, menjalin hubungan erat dengan pelanggan, dan masih banyak lagi.

Dari rekomendasi di atas, Anda bisa mencoba aplikasi CRM.ID yang sangat cocok untuk bisnis Indonesia karena memiliki dukungan yang responsif, fitur lengkap, dan harga yang terjangkau.

Jika Anda tertarik, Anda bisa menjadwalkan demo CRM dengan tim kami melalui tautan ini.